Dubes RI dukung Inisiatif dan Rencana Program Kerja ARMAC 2018
By Admin
nusakini.com--“Indonesia mengapresiasi berbagai hal yang telah dilaksanakan oleh ARMAC selama ini, serta mendukung inisiatif dan rencana program kerja ARMAC 2018, serta mengharapkan agar operasional ARMAC dapat terselenggara dengan lebih efisien dan efektif sebagaimana tercermin dalam TOR ARMAC". Hal tersebut disampaikan oleh Sudirman Haseng, Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja pada pertemuan the 6th Meeting of the Steering Committee (SC) of the ASEAN Regional Mine Action Center (ARMAC), yang telah diselenggarakan di ARMAC's Headquarters, Phnom Penh, belum lama ini.
Pertemuan kali ini membahas kemajuan proses operasionalisasi ARMAC, antara lain menyepakati Summmary Record pertemuan sebelumnya yang telah diselenggarakan pada 27 Februari 2018, prinsip suplemen terkait pengambilan keputusan SC ARMAC, program aktivitas, serta harapan terkait bantuan terhadap program kerja dan kontribusi dari ASEAN Member States (AMS), donor dan pihak-pihak lainnya.
Para SC ARMAC yang mewakili 10 (sepuluh) AMS telah menyepakati agar ARMAC dapat menjalin networking yang seluas-luasnya untuk memperoleh kerja sama baik dalam pendanaan, expertise, capacity building maupun pelatihan, baik dari AMS, Sekretariat ASEAN, maupun donor dari negara atau badan internasional. Selain itu, AMS mendukung upaya untuk membuat anggaran menjadi efisien, akuntabel, dengan juga merangkul negara-negara donor yang potensial serta organisasi internasional lainnya dalam mendukung program kegiatan ARMAC
Adapun ASEAN Regional Mine Action Center (ARMAC) merupakan framework bagi AMS terkait penanganan ranjau darat dan Explosive Remnants of War (ERW) secara kolektif dengan tujuan kemanusian melalui pertukaran pengalaman, pelatihan serta peningkatan kapabilitas. ARMAC dibentuk atas inisiatif Pemerintah Kamboja dan telah disepakati pada sidang KTT ASEAN ke-21 Bulan November 2012 di Kamboja. (p/ab)